Di masa depan, kehadiran robot di tengah-tengah kehidupan manusia kemungkinan besar akan terealisasi. Selama ini, gambaran mengenai kehidupan manusia dengan robot banyak diungkapkan lewat film-film sains-fiksi seperti dalam film i-Robot.
Ahli robotika di Jerman, mengungkapkan perang antara manusia dengan robot bisa saja terjadi. Robot pada awalnya hanya dibuat untuk membantu pekerjaan manusia, termasuk pekerjaan rumah tangga.
Ketika sebuah robot diprogram untuk memegang senjata-senjata seperti pisau, kemungkinan masalah akan timbul. Demikian dilansir, Telegraph.
Untuk menemukan apa yang akan terjadi jika robot memegang senjata tajam seperti pisau, peneliti di Institute Robotika dan Mekatronika, Webling, Jerman memprogram lengan mekanika pada robot yang memungkinkan setiap robot untuk memotong setiap daging yang ditangkap sensor. hasilnya ketika robot dihadapkan pada segumpal daging babi maka robot langsung menyerang daging tersebut dan memotong-motongnya. Tentu saja, hal ini bisa mengakibatkan masalah jika robot memang diprogram untuk membunuh manusia.
Aksi memotong daging pada percobaan tersebut, juga dapat menimbulkan cedera yang bisa mematikan jika dilakukan pada manusia. Para ahli robotika, mengingatkan agar para ilmuwan berhati-hati dalam mengembangkan teknologi robotika agar tidak menimbulkan permasalahan hingga terjadinya perang antara manusia dengan robot.