Seorang pemuda desa kuat iman, sampai saat mau meninggal di usia 76 tahun, masih perjaka asli.
Dia pun ingin tulisan di batu nisan sebagai berikut: "Aku lahir perjaka, muda perjaka, tua perjaka, dan mati juga masih perjaka."
Tukang batu nisan bingung karena tulisannya kepanjangan. Akhirnya ia menulis di batu nisan itu sebagai berikut: "Belum tahu surga dunia".